Me VS High Heels

Meski sering dituding mengganggu kesehatan dan keseimbangan tubuh, nyatanya sepatu hak tinggi atau high heels tetap saja digemari kaum hawa. Dalam padanan fashion high heels memberikan nilai lebih terhadap penampilan wanita. Bagi mereka yang tidak terlalu tinggi, jelas ini menjadi penyeimbang dalam berbusana.

Pilihan sepatu hak tinggi pun banyak macamnya. Bagian yang terbuka dengan sentuhan dan aksesoris pada tali-tali sepatu untuk busana berkesan formal menjadi pilihan tak terelakkan. Sementara bagi yang pengen tampil kasual dan berkesan tomboy, high heels berbentuk boot pun bisa dijadikan padanan busana yang mengasyikan.

Sepatu sendiri adalah suatu jenis alas kaki (footwear) yang biasanya terdiri bagian-bagian sol, hak, kap, tali, dan lidah. Pengelompokkan sepatu biasanya dilakukan berdasarkan fungsinya, seperti sepatu resmi (pesta), sepatu santai (kasual), sepatu dansa, sepatu olah raga, dan sepatu kerja.
Satuan untuk ukuran sepatu mengikuti beberapa standar dan berbeda di bagian-bagian dunia. Pengukuran ukuran sepatu seseorang biasanya dilakukan dengan menggunakan peranti Brannock.

Untuk high heels, jelas ukuran tetap sama, kecuali haknya yang dibikin lebih tinggi. Ketinggian hak sepatu malah ada yang lebih dari sepuluh sentimeter. Bayangkan bagaimana repotnya berjalan dan berdiri lama-lama dengan high heels macam itu. Sebuah harga yang melelahkan untuk tampil cantik.yuhendra

Wig, Kepalsuan nan Indah

Gak usah terburu-buru muji kalo liat cewek atau cowok memiliki rambut indah; panjang mengurai, atau malah dengan potongan yang unik, berwarna warni pula. Gak usah terburu-buru pula membelai rambutnya, ntar rambutnya copot!! Karena siapa tau itu bukan rambut aslinya, melainkan WIG! So, cukup liatin aja...

Rambut palsu atau wig emang gak jauh dari dunia fesyen. Sama pentingnya dengan rambut, eksistensi kepalsuan yang ada di atas kepala ini menjadi trend di kalangan penggila mode, terutama yang berkocek tebal. Ya... soalnya wig emang gak semurah sapu tangan.

Untuk yang bernati tampil modis, yang gak punya rambut lagi (khususnya bagi cowok), atau yang pengen rambut panjang instan, wig menjadi pilihan yang tepat. Kepalsuan rambut kepala itu bisa mengubah penampilan seseorang. Soalnya, tidak hanya ukuran yang menjadi standar pemakaian wig, warnanya pun menjadi salah satu penentu mengapa orang memakai wig. Secara, gak semua orang kan berani mewarnai rambutnya.

Dengan berbagai pertimbangan itu, maka, hadirlah wig. Wig bisa memuaskan selera berbusana. Maklum potongan dan warnanya kan bisa disesuaikan dengan pakaian. Bandingkan dengan rambut asli yang kadang harus berjam-jam menyulapnya di salon.

Bagi para pecinta mode, yang suka instan, yang suka keindahan dan 'kepalsuan', wig bisa jadi pilihan fashion yang gak membosankan. Yuhendra