Happy New You 2013

Hampir seminggu berlalu dari hiruk pikuk pesta malam pergantian tahun. Nyaring riuh rendah suara terompet seolah masih terngiang di telinga. Letupan kembang api dan segala kemeriahannya masih belum sirna di kepala. Cerianya tawa saat kumpul bersama menjelang detik-detik pergantian tahun masih lekat di rasa.Hampir seminggu telah kita lewati di tahun baru 2013. Di hari-hari yang masih dalam hitungan jari ini, setiap orang punya cerita dan kisah yang berbeda. Ada yang memulai tahun ini dengan kisah berbeda dari tahun sebelumnya, ada pula yang melewati dengan biasa saja, namun tidak sedikit yang membawa beban yang sama dengan tahun yang telah dilaluinya.

Terlepas dari ragam cerita anak manusia, barangkali ada hal yang harus kita sebagai pribadi kaji kembali. Setiap kita punya asa untuk mendapatkan kualitas hidup yang lebih. Berbagai pengharapan yang selalu kita selipkan dalam hati atau dibisikkan dalam doa. Ada cita-cita mulia di sana.

Namun kadang sebagai manusia kita sering alpa. Kita lebih cenderung membuat resolusi untuk kepentingan pribadi dan lupa pada sesama. Seiring detik demi detik, hingga hari ke hari berganti, tanpa kita sadari kita kembali terperosok dalam lobang yang sama. Kita mengulangi cerita hidup dan perilaku serupa sehingga lupa bahwa kita akan menjadi pribadi yang mulia jika kita bersikap bersikap baik tidak hanya pada diri sendiri tapi juga untuk orang banyak.

Masih belum satu minggu, mungkin masih bisa mengingat kembali segala resolusi baik yang kita niati. Kita ukur kembali diri, sudahkah kita di jalur untuk menjadi pribadi baik. Kita introspeksi apakah kita sudah bersikap dan berperilaku sebagai pribadi baru di tahun baru ini.

Kita boleh berharap kebaikan akan berlaku pada diri kita sepanjang tahun ini. Namun harus diingat, bahwa kebaikan itu akan menjadi lebih baik jika berpengaruh untuk orang banyak. Kita menjadikan segala kemampuan dan kebaikan kita bermanfaat untuk orang lain sehingga baiknya kita juga akan menjadi baiknya orang lain.

Meski hampir satu minggu telah berlalu, namun tidak ada kata terlambat untuk berbuat baik pada umat. Setiap pergantian detik adalah baru. Setiap hari baru ada hari lain yang ditinggalkan. Maka, selama kita masih bisa bernafas masih ada kesempatan untuk menjadi pribadi baru yang baik. Pribadi yang jujur, amanat, tolerant, tidak khianat, dan membawa kebaikan untuk banyak orang.

Happy New You!!